Mengenal Nilai Pancasila Sila Ke-4 dan Contoh-Contoh dalam Kehidupan Sehari-Hari (PDF)
Contoh Penerapan Nilai Nilai Pancasila Sila Ke 4 Pdf
Pancasila adalah dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia yang terdiri dari lima sila yang saling berkaitan dan menyatu. Sila keempat Pancasila adalah Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan. Sila ini mengandung nilai kerakyatan, demokrasi, dan musyawarah yang harus dijadikan pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Contoh Penerapan Nilai Nilai Pancasila Sila Ke 4 Pdf
Download Zip: https://www.google.com/url?q=https%3A%2F%2Furlcod.com%2F2tVmAR&sa=D&sntz=1&usg=AOvVaw2Yyr7iereyqwto4OwNRSH-
Nilai kerakyatan berarti bahwa kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut undang-undang dasar. Nilai demokrasi berarti bahwa setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam berpartisipasi dalam penyelenggaraan negara. Nilai musyawarah berarti bahwa setiap keputusan yang berkaitan dengan kepentingan bersama harus dicapai melalui proses musyawarah yang menghormati pendapat dan aspirasi dari semua pihak.
Contoh penerapan nilai nilai Pancasila sila ke 4 dapat dilihat dalam berbagai aspek kehidupan, baik di lingkungan keluarga, masyarakat, maupun negara. Berikut adalah beberapa contoh penerapan nilai nilai Pancasila sila ke 4 dalam bentuk pdf:
PENERAPAN NILAI NILAI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI DAN SEBAGAI PENDIDIKAN KARAKTER. Artikel ini membahas tentang implementasi nilai-nilai Pancasila sebagai asas materi muatan pembentukan peraturan perundang-undangan dalam Pasal 6 UU No. 12/2011. Artikel ini juga menjelaskan tentang penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan sebagai pendidikan karakter.
PENERAPAN NILAI PANCASILA SILA KE-4 DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN KULIAH ONLINE PADA MASA PANDEMI COVID-19. Artikel ini mengkaji tentang dinamika dalam mengaktualisasikan nilai Pancasila ke dalam kehidupan berbangsa dan bernegara pada masa pandemi COVID-19. Artikel ini juga mengulas tentang kontribusi Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan dalam penerapan nilai Pancasila sila ke-4 dalam dinamika kehidupan kuliah online.
Contoh Penerapan Sila Keempat Pancasila. Artikel ini memberikan contoh-contoh penerapan sila keempat Pancasila di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat. Artikel ini juga memberikan penjelasan tentang makna dan tujuan dari sila keempat Pancasila.
Dengan membaca contoh-contoh penerapan nilai nilai Pancasila sila ke 4 pdf di atas, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang nilai-nilai yang terkandung dalam sila keempat Pancasila. Selain itu, kita juga dapat mengambil inspirasi dan motivasi untuk menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan kita sehari-hari. Dengan demikian, kita dapat menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab sesuai dengan ideologi bangsa kita.
Nilai Kerakyatan dalam Sila Keempat Pancasila
Nilai kerakyatan dalam sila keempat Pancasila berarti bahwa rakyat Indonesia adalah pemegang kedaulatan tertinggi dalam negara ini. Rakyat berhak menentukan nasibnya sendiri melalui mekanisme pemilihan umum yang jujur dan adil. Rakyat juga berhak mengawasi dan mengkritisi penyelenggaraan negara yang dilakukan oleh pemerintah dan lembaga-lembaga negara lainnya.
Nilai kerakyatan dalam sila keempat Pancasila juga berarti bahwa rakyat Indonesia harus memiliki kesadaran dan tanggung jawab sebagai warga negara yang baik. Rakyat harus menghormati hak-hak dan kewajiban-kewajiban yang dimilikinya sesuai dengan undang-undang dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Rakyat juga harus bersikap aktif dan konstruktif dalam berpartisipasi dalam pembangunan nasional yang berkeadilan sosial.
Nilai Demokrasi dalam Sila Keempat Pancasila
Nilai demokrasi dalam sila keempat Pancasila berarti bahwa sistem pemerintahan Indonesia adalah sistem demokrasi yang berdasarkan pada kedaulatan rakyat. Sistem demokrasi ini menjamin bahwa setiap warga negara memiliki hak yang sama untuk ikut serta dalam proses pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kepentingan umum. Sistem demokrasi ini juga menjamin bahwa setiap warga negara memiliki hak untuk mendapatkan perlindungan hukum dan keadilan dari negara.
Nilai demokrasi dalam sila keempat Pancasila juga berarti bahwa pemerintah Indonesia adalah pemerintah yang bertanggung jawab kepada rakyat. Pemerintah harus menjalankan tugas dan fungsinya sesuai dengan mandat yang diberikan oleh rakyat melalui pemilihan umum. Pemerintah juga harus bersikap transparan dan akuntabel dalam melaksanakan kebijakan-kebijakan publik yang pro-rakyat. Pemerintah juga harus menerima kritik dan saran dari rakyat sebagai bahan perbaikan dan penyempurnaan.
Nilai Musyawarah dalam Sila Keempat Pancasila
Nilai musyawarah dalam sila keempat Pancasila berarti bahwa cara penyelesaian masalah-masalah yang berkaitan dengan kepentingan bersama adalah dengan cara musyawarah yang mengutamakan musyawarah untuk mufakat. Musyawarah adalah proses komunikasi antara para pihak yang terlibat dalam masalah tersebut untuk mencari solusi terbaik yang dapat diterima oleh semua pihak. Mufakat adalah kesepakatan bersama yang didasarkan pada rasa saling menghormati dan menghargai antara para pihak.
Nilai musyawarah dalam sila keempat Pancasila juga berarti bahwa prinsip-prinsip musyawarah harus diterapkan dalam semua tingkatan kehidupan berbangsa dan bernegara, mulai dari tingkat keluarga, masyarakat, hingga negara. Prinsip-prinsip musyawarah antara lain adalah: mengedepankan sikap saling mendengar dan memahami, mengedepankan sikap saling menghargai dan toleran, mengedepankan sikap saling bekerja sama dan gotong royong, serta mengedepankan sikap saling menjaga persatuan dan kesatuan.
Contoh Penerapan Nilai Nilai Pancasila Sila Ke 4 dalam Kehidupan Keluarga
Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan kepribadian anak-anak. Oleh karena itu, nilai nilai Pancasila sila ke 4 harus diterapkan dalam kehidupan keluarga sebagai contoh dan pembelajaran bagi anak-anak. Berikut adalah beberapa contoh penerapan nilai nilai Pancasila sila ke 4 dalam kehidupan keluarga:
Menghargai pendapat dan keputusan yang diambil oleh anggota keluarga lainnya, baik orang tua, pasangan, maupun anak-anak, dengan cara mendengarkan dan menghormati tanpa memaksakan kehendak.
Melakukan musyawarah dalam menyelesaikan masalah-masalah keluarga, seperti masalah ekonomi, pendidikan, kesehatan, maupun sosial, dengan cara berdiskusi secara terbuka dan mencari solusi yang dapat diterima oleh semua pihak.
Mengedepankan sikap gotong royong dalam melakukan pekerjaan-pekerjaan rumah tangga, seperti membersihkan rumah, memasak, mencuci, maupun merawat hewan peliharaan, dengan cara saling membantu dan berbagi tugas sesuai dengan kemampuan dan kesempatan.
Menjaga persatuan dan kesatuan dalam keluarga, seperti tidak mudah terpengaruh oleh pihak-pihak luar yang dapat merusak hubungan keluarga, tidak menyebarkan gosip atau fitnah tentang anggota keluarga lainnya, maupun tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan kepentingan keluarga.
Contoh Penerapan Nilai Nilai Pancasila Sila Ke 4 dalam Kehidupan Masyarakat
Masyarakat adalah kumpulan dari individu-individu yang memiliki ikatan sosial dan budaya yang saling mempengaruhi. Oleh karena itu, nilai nilai Pancasila sila ke 4 harus diterapkan dalam kehidupan masyarakat sebagai wujud dari rasa kewarganegaraan dan kebangsaan. Berikut adalah beberapa contoh penerapan nilai nilai Pancasila sila ke 4 dalam kehidupan masyarakat:
Menghargai keragaman dan pluralisme yang ada dalam masyarakat, seperti keragaman suku, agama, ras, budaya, maupun pandangan politik, dengan cara saling mengenal dan menghormati tanpa melakukan diskriminasi atau intoleransi.
Melakukan musyawarah dalam menentukan hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan bersama masyarakat, seperti pemilihan pemimpin, pengelolaan sumber daya alam, penanganan bencana alam, maupun penyebaran informasi yang benar dan akurat, dengan cara saling berkomunikasi dan bekerja sama.
Mengedepankan sikap gotong royong dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat, seperti membersihkan lingkungan, mengadakan bakti sosial, membantu sesama yang membutuhkan, maupun mengembangkan potensi lokal yang ada di masyarakat.
Menjaga persatuan dan kesatuan dalam masyarakat, seperti tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah persatuan nasional, tidak melakukan tindakan anarkis atau kriminal yang dapat mengganggu ketertiban umum, maupun tidak melakukan korupsi atau penyalahgunaan wewenang yang dapat merugikan kepentingan umum.
Contoh Penerapan Nilai Nilai Pancasila Sila Ke 4 dalam Kehidupan Negara
Negara adalah organisasi politik yang memiliki kedaulatan dan kewenangan tertinggi dalam mengatur dan mengurus urusan rakyatnya. Oleh karena itu, nilai nilai Pancasila sila ke 4 harus diterapkan dalam kehidupan negara sebagai wujud dari rasa nasionalisme dan patriotisme. Berikut adalah beberapa contoh penerapan nilai nilai Pancasila sila ke 4 dalam kehidupan negara:
Menghargai kedaulatan dan kemerdekaan negara-negara lain yang berdasarkan pada prinsip persamaan hak dan kewajiban dalam hubungan internasional, dengan cara menjalin kerjasama yang saling menguntungkan dan menghormati norma-norma hukum internasional.
Melakukan musyawarah dalam menetapkan undang-undang dan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan kepentingan nasional, dengan cara melibatkan perwakilan dari berbagai unsur masyarakat, seperti partai politik, organisasi kemasyarakatan, tokoh agama, maupun akademisi.
Mengedepankan sikap gotong royong dalam menanggulangi berbagai masalah yang dihadapi oleh negara, seperti masalah kemiskinan, ketimpangan, korupsi, terorisme, maupun bencana alam, dengan cara menggalang dana, menyediakan fasilitas, memberikan bantuan, maupun melakukan relawan.
Menjaga persatuan dan kesatuan dalam negara, seperti tidak mudah terpecah belah oleh adanya perbedaan suku, agama, ras, maupun ideologi, tidak mudah terpengaruh oleh adanya intervensi atau campur tangan dari negara-negara asing, maupun tidak mudah menyerah oleh adanya ancaman atau tantangan yang dihadapi oleh negara.
4e3182286b